Bersih itu indah

Menjaga Kebersihan         

        Kebersihan tidak hanya tanggung jawab petugas kebersihan melainkan kita semua tak terkecuali. Kita tidak bisa meminta atau memerintahkan kepada semua orang atau semua kalangan untuk bisa menjaga kebersihan, namun kita bisa mulai dari diri kita sendiri, anak, teman, tetangga atau kerabat kita. Bila kita sebagai individu merasa mempunyai tanggung jawab memelihara kebersihan dan berusaha semaksimal mungkin mengajak orang-orang disekitar kita, maka akan tercipta lingkungan yang bersih, indah dan rapi.   

             

     Kita lihat setiap pagi petugas kebersihan membersihkan lingkungan sepanjang jalan, kita yang lewat pun merasa nyaman dan lingkungan terlihat indah. Bila saja semua kalangan, tidak hanya petugas kebersihan melainkan ibu rumah tangga, pelajar, guru, pedagang, pegawai atau apapun pekerjaan kita, semua setiap harinya bersedia membuang sampah pada tempatnya dan memelihara kebersihan lingkungan sekitarnya maka akan tercipta lingkungan yang nyaman, bersih, indah dan rapi.

             

         Namun hal ini begitu sulit diterapkan, hal ini disebabkan masyarakat kita kurang menyadari begitu pentingnya menjaga kebersihan. Semoga kita bisa mengawalinya dari diri kita sendiri dan lingkungan kita.

Coba anda lihat ini....! 

Patut kita contoh kan !!!

Jadilah Pelajar yang Terpelajar

Disiplin dan tanggung jawab pelajar

        Kedisiplinan sangatlah penting bagi para pelajar, disiplin bukan hanya untuk menjalankan segala aturan sesuai dengan waktunya melainkan untuk meningkatkan tingkat keberhasilan yang tinggi. Contohnya disiplin waktu, seorang pelajar yang menjalankan aktivitas dengan disiplin, ia cenderung akan menghargai waktu dan mengerjakan tugas sesuai waktu yang di tetapkan. Disiplin dalam belajar, para pelajar akan membagi jadwal belajar, sehingga dalam menjalankan aktivitas belajar para pelajar bisa membagi mana yang di prioritaskan terlebih dahulu. Pelajar bisa menggunakan waktu sebaik mungkin untuk belajar. Untuk itu para pelajar di tuntut untuk menjadikan kedisiplinan sebagai budaya dalam meraih keberhasilan.

          Dalam meningkatkan kedisiplinan peran institusi pendidikan, pengajar dan orang tua sangatlah di butuhkan, peran institusi pendidikan dalam hal ini sekolah, harus menjalankan prosedur dan aturan-aturan yang telah di buat harus di jalankan sebagai mana mestinya. Peran guru sebagai pendidik harus memberikan contoh yang baik terhadap murid, untuk tidak datang terlambat mengajar dan keluar jam selesai mengajar sesuai waktu yang telah di tentukan, sehingga para pelajar akan menjadikan para pengajar sebagai ‘role model’ bagi dirinya. Peran orang tua harus mengawasi tingkat kedisiplinan anaknya. Dari ketiga tersebut nantinya ada keterkaitan dan akan memberikan efek yang positif bagi kemajuan serta peningkatan prestasi. Pengaruh kedisiplinan akan menjadikan para pelajar memiliki tujuan yang  jelas, karena kedisiplinan merupakan indikator bagi keberhasilan dan kesuksesan seseorang.

                                                   Setiap siswa harus menanamkan rasa tanggung jawab pada diri masing-masing.  tanggung jawab siswa sebagai pelajar adalah belajar dengan baik, mengerjakan tugas sekolah yang sudah diberikan kepadanya, disiplin dalam menjalani tata tertib sekolah misalnya tidak terlambat datang ke sekolah, meletakkan sepeda atau kendaraan di tempat yang telah ditentukan, dan membuang sampah pada tempatnya.  Setiap siswa wajib dan mutlak melaksanakan tanggungjawab mereka sebagai pelajar.

      Belajar dari cerita "BATU BESAR" berikut ini...

Selamat Pagi Pak Polisi...!

Lalu lintas di jalan Raya

      Setiap pagi kita bisa lihat aktifitas berbagai lapisan masyarakat seperti pelajar, pedagang, petugas kebersihan, ibu rumah tangga, polisi, pegawai dan lain-lain. Sikap disiplin yang bisa kita lihat di jalan raya salah satunya adalah sikap patuhnya semua lapisan masyarakat terhadap rambu-rambu lalu lintas. 

          Polisi yang setiap paginya bertanggung jawab menjaga kelancaran lalu lintas. Dan sebaliknya yang merupakan contoh ketidakdisiplinan masyarakat kita adalah salah satunya menerobos lampu merah disaat polisi tidak ada di tempat. Sikap ini menggambarkan bahwa oknum yang melakukan pelanggaran tersebut tidak memiliki kesadaran akan pentingnya memiliki sikap disiplin dalam berlalu lintas di jalan raya. 

            Namun hal yang mengherankan, justru pelanggaran lalu lintas dilakukan oleh kaum pelajar, maupun orang yang berpendidikan misalnya aparatur negara seperti yang bisa kita lihat pada video berikut ini.

                Setelah kita saksikan video pelanggaran tersebut, apa yang pendapat anda ???

Budaya Antri.....Mengapa Tidak!

Di  tempat POM bensin

Kedisiplinan yang bisa kita lihat adalah tertibnya sikap antri yang dilakukan oleh masyarakat yang akan mengisi bahan bakar kendaraannya di beberapa POM bensin, ketepatan waktu petugas hadir ditempat kerjanya dan pelayanan terhadap masyarakat.. Mungkin salah satu hal yang perlu dievaluasi adalah sikap beberapa oknum masyarakat yang mengisi bahan bakar dalam jirigen dan petugas yang bersedia mengisi jirigen tersebut disaat masyarakat lain sedang antri merupakan contoh ketidakdisiplinan yang ada pada masyarakat kita. Siapapun oknum tersebut, mereka mungkin tetangga kita, teman kita, kerabat kita atau orang yang kita kenal. Dari sinilah kita bisa menjalankan tanggung jawab sebagai warga yang baik untuk memberi pengertian akan pentingnya diterapkan kedisiplinan dan tanggung jawab terhadap pekerjaan kita agar tercipta kenyamanan di tempat tersebut.